Anugerah Bertemu Bulan Suci Ramadan 

(Jurnalispreneur.id, Yogyakarta) – Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh keberkahan dan anugerah bagi umat Islam. Setiap Muslim yang diberi kesempatan untuk bertemu kembali dengan bulan suci ini patut bersyukur, karena Ramadan adalah momen istimewa untuk meningkatkan ketakwaan dan mendapatkan ampunan dari Allah SWT.

Dalam Islam, Ramadan memiliki banyak keutamaan yang ditegaskan dalam Al-Qur’an dan Hadis, di antaranya:

Pertama, bulan diturunkannya Al-Qur’an, Allah SWT berfirman: “Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu, serta pembeda (antara yang benar dan yang batil).” (QS. Al-Baqarah: 185)

Ramadan menjadi bulan yang istimewa karena Al-Qur’an diturunkan sebagai pedoman hidup bagi umat Islam.

Kedua, bulan penuh ampunan dan rahmat, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari & Muslim)

Ini menunjukkan bahwa Ramadan adalah kesempatan besar untuk membersihkan diri dari dosa-dosa dengan memperbanyak ibadah dan taubat.

Ketiga, Malam Lailatul Qadar, salah satu keistimewaan Ramadan adalah adanya malam Lailatul Qadar, yang lebih baik daripada seribu bulan. Allah SWT berfirman: “Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3)

Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di sepuluh malam terakhir Ramadan agar tidak melewatkan malam penuh berkah ini.

Setiap Muslim yang diberikan kesempatan untuk bertemu kembali dengan Ramadan harus menyadari bahwa ini adalah anugerah besar dari Allah SWT. Tidak semua orang diberi kesempatan untuk kembali menjalani Ramadan dalam keadaan sehat dan bisa beribadah dengan baik. Oleh karena itu, kita harus:

Mensyukuri Nikmat Umur, Rasulullah SAW bersabda: “Sebaik-baik manusia adalah yang panjang umurnya dan baik amalnya.” (HR. Tirmidzi)

Bertemu Ramadan lagi adalah kesempatan untuk meningkatkan amal ibadah dan memperbaiki diri.

Memanfaatkan Ramadan dengan Maksimal, ramadan bukan hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga mengendalikan hawa nafsu, memperbanyak amal saleh, serta menjauhi segala bentuk maksiat.

Meningkatkan Kualitas Ibadah, memperbanyak salat sunnah, membaca Al-Qur’an, berzikir, bersedekah, dan berbuat baik kepada sesama merupakan cara memaksimalkan keberkahan Ramadan.

Bertemu dengan bulan suci Ramadan adalah anugerah besar dari Allah SWT yang harus disyukuri dengan memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada-Nya. Sebagai bulan penuh berkah, ampunan, dan rahmat, Ramadan adalah kesempatan untuk memperbaiki diri dan meningkatkan ketakwaan. Oleh karena itu, mari manfaatkan Ramadan dengan sebaik-baiknya agar kita menjadi hamba yang lebih baik dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kekuatan untuk menjalani ibadah Ramadan dengan penuh keimanan dan keikhlasan. Aamiin.

Oleh : Agus Susanto (Founder Jurnalispreneur.id)


MITRA JURNALISPRENEUR.ID