Keranjang Anda kosong!

(Jurnalispreneur.id_Bantul)ย โ Pemerintah Kalurahan Canden bekerjasama dengan Tim KKN Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan kegiatan Desapreneur di Kalurahan Canden selama dua hari berturut-turut, SelasaโRabu (22-23 Juli 2025). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM desa dalam menghadapi era digital dan mengolah potensi lokal menjadi produk kreatif bernilai jual tinggi.
Pada hari pertama, Selasa (22/7), rangkaian acara diawali dengan materi โDigitalisasi UMKM: Strategi Branding dan Promosi Produkโ yang dibawakan oleh Putri Afifah. Peserta diajak memahami pentingnya membangun identitas merek dan strategi pemasaran yang efektif melalui media sosial.ย Sesi berikutnya dilanjutkan oleh Firda Andharina dengan pelatihan pembuatan kartu nama dan pembuatan video promosi produk. Para peserta membawa produk jualan masing-masing dan mempraktikkan teknik membuat konten video sederhana menggunakan ponsel mereka.
Pada hari keduaย Rabu (23/7) menjadi puncak kegiatan dengan materi yang lebih aplikatif. Putri Afifah memulai hari dengan workshop desain kemasan dan labeling, membantu peserta merancang kemasan menarik untuk meningkatkan daya tarik produk.ย Selanjutnya, Firda Andharina memandu pelatihan pembuatan akun E-Commerce TikTok Shop, memungkinkan pelaku UMKM Canden untuk mulai berjualan secara online.
Tak kalah penting, Salsa Anafalisia menghadirkan sesi pelatihan pembuatan QRIS bekerja sama dengan Bank BPD. Peserta membawa fotokopi KTP dan buku rekening untuk langsung mendaftar layanan pembayaran digital tersebut.ย Sebagai penutup, Dyah Galuh Estiningtyas memberikan workshop eco-craft dengan memanfaatkan kain perca menjadi gantungan tas cantik. Aktivitas ini tidak hanya kreatif, tetapi juga ramah lingkungan dan dapat menjadi produk tambahan bernilai jual.
Kegiatan Desapreneur ini diikuti oleh pelaku UMKM, ibu-ibu PKK, dan pemuda Kalurahan Canden. Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan mereka mengikuti sesi praktik, membawa produk mereka sendiri, dan menghasilkan karya langsung di lokasi.ย Peserta pelatihan jugaย menyampaikan apresiasi kepada Tim KKN UGM atas inisiatif ini. โProgram ini membuka wawasan warga untuk memanfaatkan teknologi digital dan meningkatkan nilai produk lokal. Harapannya setelah pelatihan, UMKM Canden makin berdaya saing,โ ujarย Unun Matoyah
Dengan selesainya rangkaian kegiatan, diharapkan pelaku UMKM Canden mampu menerapkan ilmu yang diperoleh, mulai dari branding digital, pengemasan produk, hingga pemasaran online, sehingga produk lokal semakin dikenal luas.(JP_3)
Categories
Recent Posts
- Mengenang, Menjaga, dan Merawat: Puri Brata dan Ekosistem Ekonomi Kreatif yang Bertumbuh dari Rumah Arsitektur Rasa Desa
- Dari perca menuju kriya tektil berbasis budaya dan go global
- Manunggal Fair 2025: Merajut Kreativitas dan Ekonomi Lokal Kulon Progo
- Semangat dan Kebersamaan Warnai Re-Launching Pasar Tani KWT Migunani
- Festival Kebudayaan Yogyakarta 2025 Resmi Dibuka
Archive
Tags
Akhir Lusono Al-Qurโan Bakpia Jogkem bakso Bangunharjo berkah BMT buka puasa Desa Caturharjo Desa wisata Dinas Pariwisata Kulon Progo DPS ekraf Erik Hidayat GBMT Geguritan halal HPN 2025 Inkubator Bisnis UMBY INTANI Jurnalipreneur.id Jurnalispreneur Jurnalispreneur.id Kiat kolaborasi Kotamas DIY kriya kuliner Manfaat Mie lethek organik Pelatihan jurnalis PINBAS MUI DIY PINBUK PKM Ramadan Ramadhan sanggar pawuhan senam sehat Silaturahmi Taman Kuliner Bangunharjo Tera View Tim Jurnalispreneur.id Umkm Yogyakarta
Social Links
MITRA JURNALISPRENEUR.ID








Tinggalkan Balasan