Keranjang Anda kosong!

Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah ๏ทป yang telah memberikan kita nikmat ilmu, rezeki, dan kesempatan untuk terus berkembang dalam kehidupan ini. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad ๏ทบ, keluarga, sahabat, dan kita semua sebagai umatnya yang berusaha menjalankan dakwah dan usaha secara bersamaan.
Hadirin yang dirahmati Allah, Di era digital saat ini, menjadi seorang pelaku usaha atau pebisnis bukan hanya tentang menjual produk dan jasa, tetapi juga bagaimana kita menyampaikan informasi dengan baik dan menarik. Begitu pula dengan pelaku dakwah usahaโmereka yang berdakwah melalui bisnisโperlu memahami cara menyebarluaskan nilai-nilai Islam melalui media yang efektif. Salah satu keterampilan yang sangat bermanfaat dalam hal ini adalah Jurnalis Preneur.
Jurnalis Preneur adalah konsep menggabungkan keterampilan jurnalistik dengan kewirausahaan. Artinya, seseorang tidak hanya mampu menulis dan menyampaikan informasi dengan baik, tetapi juga memiliki jiwa bisnis yang kuat untuk membangun brand, memasarkan produk, dan membangun kepercayaan publik. Adapun manfaat bekal Ilmu Jurnalis Preneur bagi Pelaku Usaha, diantaranya adalah:
Pertama, Meningkatkan Branding dan Kredibilitas.ย Seorang pelaku usaha atau dakwah usaha yang memiliki kemampuan jurnalistik dapat membangun branding dengan lebih baik. Dengan menulis artikel, membuat konten media sosial, atau berbagi kisah inspiratif tentang usahanya, mereka dapat menarik lebih banyak pelanggan sekaligus menyebarkan nilai-nilai Islam dalam bisnisnya.
Allah ๏ทป berfirman: “Dan katakanlah (Muhammad), โBekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga Rasul-Nya dan orang-orang mukminโ…” (QS. At-Taubah: 105). Ayat ini menunjukkan bahwa usaha yang baik harus dilakukan secara nyata dan dapat diketahui oleh banyak orang agar memberi manfaat lebih luas.
Kedua, Menjadi Media Dakwah yang Efektif.ย Dalam dunia bisnis, seorang pelaku dakwah usaha harus mampu menyampaikan pesan Islam dengan cara yang menarik. Jurnalis Preneur memberikan keterampilan dalam menulis artikel dakwah yang inspiratif, membuat video edukatif, hingga mengelola media sosial untuk menyebarkan kebaikan.
Nabi Muhammad ๏ทบ bersabda: “Sampaikan dariku walau hanya satu ayat.” (HR. Bukhari). Artinya, kita bisa berdakwah dengan berbagai cara, termasuk melalui tulisan, video, dan media digital yang saat ini banyak digunakan masyarakat.
Ketiga, Memperluas Jangkauan Pasar dengan Media Digital. Di zaman digital ini, informasi menyebar sangat cepat. Pelaku usaha yang memahami Jurnalis Preneur dapat menggunakan media online untuk memperluas pasarnya. Mereka bisa menulis blog bisnis, membuat siaran pers, atau memanfaatkan media sosial untuk memperkenalkan produk halal dan berkualitas.
Keempat, Meningkatkan Kemampuan Storytelling untuk Menarik Konsumen. Dalam bisnis, menceritakan kisah sukses atau proses perjalanan usaha bisa menjadi daya tarik tersendiri. Dengan keterampilan jurnalistik, pelaku usaha dapat menyusun cerita yang menarik dan inspiratif sehingga lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari konsumen.
Kelima, Mempermudah Kolaborasi dengan Media dan Komunitas. Seorang pengusaha yang memiliki keterampilan jurnalistik akan lebih mudah menjalin kerja sama dengan media, komunitas bisnis, dan organisasi dakwah. Dengan menulis berita atau artikel tentang bisnisnya, mereka bisa lebih dikenal dan mendapatkan peluang kolaborasi yang lebih besar.

Kesimpulan: Jurnalis Preneur sebagai Modal Dakwah dan Usaha. Membekali diri dengan keterampilan Jurnalis Preneur adalah langkah strategis bagi pelaku usaha dan pelaku dakwah usaha. Dengan kemampuan ini, kita bisa membangun branding yang kuat, berdakwah dengan lebih luas, memperluas pasar, dan meningkatkan kepercayaan pelanggan. Mari kita manfaatkan ilmu ini untuk kebaikan dan keberkahan dalam usaha serta dakwah kita. Semoga kita semua dapat menjadi pelaku usaha yang sukses dan memberi manfaat bagi banyak orang, baik di dunia maupun di akhirat. Aamiin. (**)
Categories
Recent Posts
- Media Dakwah Pelajar: Mewarisi Semangat Rasulullah di Era Digital
- Pelatihan Membuat Kue Pukis dan Wingko Babat Bersama BMT Al Ikhwan: Langsung praktek untuk kegiatan wirausaha
- Diskusi Interaktif dan RAKERDA DPD HIPPI DIY 2025
- Reuni Akbar Ikamayoda (Alumni MTsN Yogyakarta II)โKembali Bersatu di MDT Nurul Musthofaโ
- Syawalan dan Halal Bihalal Gerakan BMT DIY 1446 H: Sinergi dan Kebersamaan di Bulan Syawal
Tags
Akhir Lusono Al-Qurโan Audiensi bakso buka puasa Desa Caturharjo Desa wisata Dinas pariwisata Dinas Pariwisata Kulon Progo DMI Wonosobo Dr. Lastiani Warih Wulandari Erik Hidayat Geguritan halal Hendry Ch Bangun HPN 2025 INTANI IPPNU Kota Yogyakarta jakarta Jamaah Masjid Joko Mursito Jurnalipreneur.id Jurnalis preneur Jurnalispreneur Jurnalispreneur.id Ketum PWI Pusat Kiat Kirana Edutainment Park kuliner Kulonprogo. Mie lethek Pelatihan artikel Pelatihan jurnalis PINBAS MUI DIY Pokdarwis PT Putri Kedaton Group Ramadan Ramadhan Silaturahmi Tamansari Tera View Tim Jurnalispreneur.id UCY Yogyakarta Umkm Yogyakarta
Social Links
MITRA JURNALISPRENEUR.ID








Tinggalkan Balasan